disinfecting2u.com – Sempat menyita perhatian akibat viralnya kejadian dengan Gus Mifta, penjual es teh Sunhaji kembali menjadi sorotan publik.
Saat itu, seseorang yang sebelumnya mengaku diperlakukan buruk oleh Gus Mifta tiba-tiba menangis di depan kamera.
Permintaannya kepada Presiden Prabowo menimbulkan tanda tanya besar.
Mengutip postingan TikTok @fuadbakh, Sunhaji sambil berlinang air mata memohon kepada Presiden agar menolak pengunduran diri Gus Mifta sebagai Utusan Khusus Presiden.
“Saya Sunhaji. Mohon maaf mengundurkan diri dari kabinet Gus Mifta,” kata Sunhaji dengan suara berbalut putih penuh haru.
Ia mengaku sudah memaafkan Gus Mifta dan berencana tidak mundur sebagai pelatih.
“Saya sudah memaafkan Gus Mifta. Saya sudah meminta Pak Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Mifta,” tambah Sunhaji sambil menangis.
Video tangis Sunhaji yang viral di TikTok pun langsung memancing beragam reaksi warganet.
Banyak yang merasa tindakan tersebut ekstrem dan mempertanyakan motif di balik tindakan tersebut.
“Permainan macam apa ini? Siapa yang menyuruh Pak Sunhaji melakukan ini?” Diposting oleh pengguna TikTok.
Meski memperlihatkan wajah sedih, sebagian warganet tak menganggap Sunhaji terlihat stres.
Netizen lainnya berkata, “Apakah dia terlihat seperti sedang membaca?”
Ada pula yang menilai tangisan dan imbauan tersebut bukan bagian dari strategi meredam citra buruk Gus Mifta pasca aksi kontroversial terhadap Sunhaji.
“Bapak-bapak ini sudah cukup berdonasi, sekarang didesak, wah apa yang terjadi,” imbuh netizen lainnya.
Netizen kini mulai berspekulasi, luapan amarah Sunhaji bisa jadi merupakan langkah terencana untuk mengembalikan nama baik Gus Mifta.
Sebab, kasus ini telah mencoreng nama baik Presiden sebagai Utusan Khusus Kerukunan Umat Beragama.
“Mereka terlalu polos untuk dijebak seperti ini. Kelihatannya tidak natural, mereka pura-pura menangis. Netizen yang cerdas,” ujar salah satu warganet.
Belum ada tanggapan resmi dari Gus Mifta terkait tindakan Sunhaji tersebut.
Namun, dalam jumpa pers sebelumnya, Gus Mifta mengaku memiliki tanggung jawab moral atas kontroversi yang muncul akibat keputusannya mundur.
“Keputusan ini saya ambil bukan karena tekanan siapapun, bukan karena permintaan siapapun. Namun keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat dan tanggung jawab saya kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan seluruh masyarakat,” kata Gus. Mifta, dikutip dari YouTube KOMPASTV.
Langkah Sunhaji yang meminta Gus Mifta tetap di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibron menjadi babak baru dalam drama panjang tersebut.
Apakah murni dari hati Sunhaji atau bagian dari naskah? Perkembangan kasus ini sangat dicermati oleh masyarakat. (sumber)
