Jangan Suudzon sama Allah SWT, Ketika Merasa Rajin Shalat tapi Kok Rezeki Seret, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Bisa Jadi Salah dengan…

Jakarta, disinfecting2u.com: Sholat fardhu wajib bagi umat Islam yang dilakukan 5 kali sehari. Apa yang dianjurkan juga dibarengi dengan ibadah lain yang disunnahkan. 

Hendaknya anda memahami amalan-amalan baik yang dapat meningkatkan ketakwaan dan memberikan kebahagiaan, seperti rajin shalat.

Hal ini disampaikan Ustaz Adi Hidayat, lancar atau lambatnya kebahagiaan dipengaruhi oleh banyak faktor.

Menurutnya, selain bisnis juga harus dibarengi dengan doa atau amal shaleh lainnya. Karena Allah SWT tidak membiarkan hamba-Nya menyerah pada kesulitan dan kekurangan.  

Meski sebagian orang justru merasa rajin shalat atau beribadah, namun rezekinya masih minim dan kehidupannya masih susah. 

Bukan hanya banyak dosanya, namun ada masalah yang harus segera diperbaiki

Dalam ceramahnya, Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan ada hal yang perlu diperbaiki jika rezeki kurang meski sudah tekun berdoa.

Agar tidak lagi mempunyai suudzon (pikiran buruk) terhadap Allah SWT. Atau juga tentang reaksi terhadap membosankannya sarana penghidupan, karena banyak berbuat dosa tidak selalu benar, hal ini mungkin karena doa kita yang belum sempurna. 

Kutipan dari Siaran YouTube Resmi Adi Hidayat, Minggu (11/2/2024). Ustaz Adi Hidayat mengatakan, Allah SWT memberikan pertolongan kepada hamba-Nya dengan berbagai cara.

Pertolongan Tuhan akan datang pada saat yang tepat untuk membuat hidup lebih mudah.

Ternyata ada cara untuk merasa nyaman dalam hidup, terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup.

Ustaz Adi Hidayat, Allah akan memudahkan seseorang dalam beramal shaleh untuk menambah ketakwaan.

Dengan berbagai kemudahan dalam hidup, seperti makanan, maka ketakwaan yang dilakukan pun akan mengikuti.

Jadi kuncinya adalah setiap orang bisa meningkatkan ketakwaannya agar kehidupannya lebih mudah.

 

“Barangsiapa meningkatkan ketaqwaannya kepada Allah, maka kami akan memudahkan hidupnya,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Untuk kenyamanan yang akan diberikan dalam hal bekerja, makan dan minum, bahkan kehidupan rumah tangga. 

“Bekerja (mencari nafkah) jadi mudah, makan jadi mudah, minum jadi mudah, rumah jadi mudah,” ujarnya.

“Jika seseorang shalat, hidupnya tidak menjadi mudah, berarti ada yang salah dengan cara shalatnya,” tegas Ustaz Adi (clw).

Waallahualaam 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top