Blitar, disinfecting2u.com. Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Blitar menyebabkan tanah longsor di beberapa tempat termasuk Jalan Desa/Kawasan Selorejo, Blitar. Jalan ini merupakan jalan raya nasional yang menghubungkan Malang dan Blitar, sehingga kerusakan yang terjadi sangat mempengaruhi arus lalu lintas.
Akibat longsor tersebut, jalan tersebut retak dan ambles hingga kedalaman 20 cm sehingga mengancam lalu lintas yang melintas. Peristiwa ini mulai terlihat pada Sabtu (30/11) dan memburuk pada Minggu sore (12/1).
Sukarman, warga sekitar, menjelaskan retakan awalnya kecil, namun terus meluas hingga sebagian jalan ambruk.
“Awalnya hanya retakan kecil, namun semakin lebar dan akhirnya jalan tersebut amblas. Lebar jalan ini sekitar 9 meter, namun kerusakannya cukup parah,” ujarnya, Senin (12 Februari). ).
Karena itu, pengemudi terpaksa melambat hingga menyulitkan lalu lintas. Warga mengambil tindakan darurat sendiri dengan menambal retakan tersebut dengan material aspal untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
“Jika tidak segera ditutup, kerusakannya bisa semakin parah dan berbahaya. Jadi saat ini kami sedang menutupinya dengan semua hal yang kami bisa. Kejadian ini juga sudah kami laporkan ke pihak berwajib,” imbuh Sukarman.
Kapolsek Seloho, AKP Eko Sujoko membenarkan, pihaknya memasang garis polisi di lokasi untuk mengurangi risiko kecelakaan.
“Garis polisi dipasang agar pengemudi lebih waspada. Sejauh ini belum ada laporan kecelakaan lalu lintas akibat ambruknya jalan tersebut, namun kami tetap mengimbau pengemudi untuk waspada dan mengurangi kecepatan,” jelasnya.
Ia juga menginformasikan bahwa koordinasi dengan pemerintah dan departemen terkait sedang dilakukan untuk mempercepat perbaikan jalan. Kerusakan ini menjadi ancaman serius bagi kendaraan berat seperti truk sarat muatan yang sering melintasi jalur ini.
Warga berharap pihak berwenang segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut, mengingat pentingnya jalur ini sebagai penghubung antar kabupaten. Cuaca yang tidak stabil di wilayah Blitar meningkatkan risiko terjadinya longsor baru, sehingga pengguna jalan diminta berhati-hati dan mengikuti rambu keselamatan.
Pemerintah diharapkan segera menangani kerusakan jalan tersebut untuk mencegah kecelakaan dan menjamin kelancaran arus lalu lintas di jalan raya nasional ini. (menit/gol)