Jakarta, tvoneews.com – Analis Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji mengatakan “hadiah” investasi yang dibawa Presiden Prabo Subianto dalam kunjungan kerjanya ke lima negara menunjukkan kepercayaan investor asing terhadap perekonomian Indonesia. Perbau diketahui mendatangkan investasi dalam negeri sebesar €18,5 miliar atau sekitar Rp294 triliun (kurs Rp15.922 terhadap dolar AS).
“Karena juga memberikan kesan yang baik bahwa investor asing masih percaya dengan keadaan perekonomian Indonesia,” kata Napan di Jakarta, Jumat (22/11/2024).
Menurutnya, rangkaian kunjungan bisnis Prabo dari Tiongkok, Amerika Serikat, dan Peru ke KTT APEC, kemudian dari Brazil ke KTT G20 dan Inggris, merupakan bentuk diplomasi ekonomi Prabo.
Ditegaskannya, dalam kunjungannya, Pravo juga mengikutsertakan pengusaha Indonesia dalam implementasi Government-to-Business, bukan hanya Government-to-Government saja.
“Ini juga salah satu jenis diplomasi ekonomi yang dilakukan Pravo. Diplomasi ini juga satu lagu dan banyak jenis sifatnya,” ujarnya.
Menurutnya, upaya Pravo tersebut dapat memberikan efek mendorong pertumbuhan perekonomian masyarakat setempat. Dan jumlahnya Rp 294 triliun melebihi ekspektasi.
“Bahkan Pravo juga berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Ya harus kuat 5% dulu karena banyak tantangan ke depan seperti ketidakpastian global, fragmentasi bisnis, ekspansi geografis, peningkatan geografis,” ujarnya.
“Kalau pertumbuhan ekonomi kita stabil di angka 5 persen, maka bisa meningkatkan kepercayaan investor,” imbuhnya.
Dalam pemberitaannya, Pravo Sovianto mengungkapkan janji investasi senilai total 18,5 miliar dolar yang didapat dari kunjungannya ke beberapa negara pada 8-21 November 2024, berhasil di luar ekspektasi.
Menurut Presiden, keberhasilan tersebut menunjukkan kepercayaan dunia internasional dalam menjamin stabilitas perekonomian Indonesia.
Prabo juga menyampaikan komitmen kuat pemerintah Indonesia untuk menciptakan ekosistem investasi yang bebas dari praktik korupsi. (semut)