TvOnenevs.com – Kalau mau bersedekah jangan seperti ini, malah mendapat dosa malah pahala. jelas Boya Yahia.
Ketika seseorang memperoleh rezeki yang baik, ia dapat beramal untuk menerima pahalanya. Karena bersedekah merupakan amal baik yang bisa dilakukan.
Akan tetapi ada sebagian orang yang mempunyai hutang sehingga bingung mana yang harus didahulukan, bersedekah atau melunasi hutang, namun jika bersedekah dengan cara seperti ini malah mendapat dosa bukan pahala karena haram. .
Dalam kajiannya, Boja Yahya mengatakan jika sedekah yang diberikan dengan cara seperti itu maka haram.
Bagaimana penjelasan Boj Jahja dalam kasus ini? Periksa informasi berikut.
Dalam pemberitaan tvOnenevs.com dari tayangan YouTube al-Bajah Television, Boya Yahia menjelaskan tentang sedekah yang berujung pada dosa karena haram.
Beramal merupakan perbuatan mulia yang dianjurkan. Namun, Anda tidak boleh sembarangan dalam bersedekah.
Sebab ada rambu-rambu yang harus diperhatikan saat bersedekah.
Boja Yahya berpesan agar kita bersedekah dengan menggunakan ilmu agar kita tidak berbuat baik karena ketidaktahuan.
Mengenai mengemis, ada salah satu bentuk mengemis yang banyak disalahpahami oleh orang.
Beli Yahia. (Pertama)
Kalau kamu bersedekah, tapi masih berhutang, maka kamu tidak mendapat pahala, malah mendapat dosa.
Sedekah ini menjadi haram karena yang diberi menjadi putus asa.
“Kalau utangnya sudah jatuh tempo, harus segera dilunasi. Jadi tidak boleh bersedekah, kalau sedekah itu haram,” kata Yahia di YouTube Al-Bajah TV.
“Kalau punya utang, sedekah itu dosa tambahan karena yang berhutang akan kecewa. Mereka adalah orang yang belum melunasi utangnya, malah bersedekah,” ujarnya.
Boja Yahya dengan tegas mengatakan, dalam bersedekah jangan sampai utang menumpuk.
Jangan bersedekah, tapi hutangmu akan menumpuk. Artinya, dia melakukannya bukan karena Allah, tapi dia ingin orang-orang memujinya karena dia banyak bersedekah, ujarnya.
Namun jika utangnya belum jatuh tempo, Anda tetap diperbolehkan bersedekah dan menerima pahala.
“Tapi kalau utangnya belum jatuh tempo, kamu bisa santai hari ini.” “Jadi kalau belum jatuh tempo, bisa disedekahkan,” sarannya.
Maka Boya Yahya berpesan kepada umat Islam agar bersedekah karena bertakwa kepada Allah dan bukan karena memuji orang lain.
“Takutlah kepada Allah, bekerjalah karena Allah, bukan karena ingin pujian. Apalagi yang menyanjung laki-laki,” tutupnya. (km)