disinfecting2u.com – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pernah mencari tokoh agama di Tanah Air. Rahasia tersebut langsung diungkap salah satu petinggi Garuda, Witan Sulaeman, yang mengungkap mengapa tokoh agama menjadi incaran utama Shin Tae-yong sejak PSSI memanggilnya melatih timnas Indonesia.
Saat ini Shin Tae-yong sedang disibukkan dengan segala persiapan untuk timnas Indonesia. Garuda akan memainkan laga kelimanya melawan timnas Jepang.
Selain timnas Jepang, Shin Tae-yong akan melatih tim terbaiknya saat timnas Indonesia menjamu Arab Saudi pada November 2024.
Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia dan Timnas Jepang akan bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Jumat (15/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Saat ini Timnas Indonesia masih berada di posisi kelima tabel grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pasalnya skuad asuhan pelatih Shin ini tak pernah merasakan hasil sempurna dengan kemenangan dalam empat laga terakhir.
Timnas Indonesia hanya mampu menahan imbang satu kali sejak laga melawan Arab Saudi. Memang mereka harus menerima nasibnya setelah dipermalukan 2-1 oleh China.
Namun keberhasilan tim Garuda memasuki babak ketiga menambah semangat para pecinta sepak bola tanah air untuk datang langsung ke stadion untuk memberikan dukungan.
Kesuksesan STY sapaan akrabnya tak lepas dari keinginan besarnya yang tak kenal lelah dalam meningkatkan dan menjaga toleransi budaya dan agama yang dianut setiap pemainnya.
Ngomong-ngomong, perwakilan Indonesia mendominasi sebagai pemeluk agama Islam. Shin Tae-yong telah mencoba memikirkan hal ini selama 5 tahun.
Toleransi Coach Shin selama hampir lima tahun menangani tim Garuda akhirnya mendapat pujian dari Witan Sulaeman.
Toleransinya (Shin Tae-yong) sangat baik karena sebelumnya dia juga pernah memperkuat timnas Indonesia, kata Witan Sulaeman kepada disinfecting2u.com, Minggu (10/11/24).
Bagi Witan Sulaeman, keinginan Coach Shin untuk benar-benar memahami budaya dan agama di Indonesia sangat tinggi dan tidak bisa dipungkiri.
Pengakuan Witan menunjukkan Shin Tae-yong mengizinkan pemain Garuda yang beragama Islam bermain umrah.
Witan mengatakan Pelatih Shin bahkan sempat bertemu dengan tokoh agama. Tujuannya agar tidak terjadi kesalahpahaman soal budaya dan agama antara pelatih dan pemain saat latihan.
Pasalnya, Coach Shin berasal dari Korea Selatan yang memiliki perbedaan pendapat dengan Indonesia dalam masalah keyakinan agama.
Katanya, pertama kali menanyakan orang seperti itu tentang ustaz, tambah Witan.
Sebagai wingman, Witan Sulaeman semakin banyak mengungkap tentang budaya dan agama di Indonesia. Pelatih Shin sudah mengetahui bahwa bagian ini adalah bagian dari keseluruhan dan dia sangat mempedulikannya.
“Terus bertanya tentang budaya agama seperti Islam,” jelasnya.
Diakui Witan, upaya sang pelatih memahami budaya dan agama tak pernah gagal menimbulkan pertanyaan saat berada di ruang ganti.
“Dia bertanya sebelum menandatangani kontrak di Indonesia, dia bilang begitu,” ujarnya.
Bocoran Witan Sulaeman juga serupa dengan pengakuan Shin Tae-yong saat diwawancarai media Korea Selatan Sportalkorea.
“Saat saya datang, saya mencoba memahami budaya Islam,” kata Shin Tae-yong kepada Sportalkorea, seperti dikutip, Minggu.
“Dengan ini saya mencapai kompromi di mana ada yang mengatakan pelayanan bisa dilakukan pada waktu tertentu,” ujarnya.
(secara tidak sengaja)