Samosir, disinfecting2u.com – Kejuaraan Dunia Jet Ski di Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara, memasuki hari keempat pada Sabtu (17/11). Ada lima kategori balap yang dipertandingkan pada ajang tersebut, antara lain Ski Ladies GP1, Ski GP1, Runabout GP1, Parallel, dan Freestyle Moto1. Puluhan ribu penonton memenuhi venue untuk menyaksikan aksi memukau para pebalap di lintasan Danau Toba, penuh keceriaan dari berbagai aksi pendukung.
Persaingan hari keempat di wilayah Samosir berlangsung meriah, apalagi dengan penampilan band Ada yang berhasil menghibur masyarakat Samosir. Para pedagang mikro, kecil, dan menengah yang turut meramaikan acara tersebut pun mendapat berkah menjadi tuan rumah Aquabike Jetski World Championship.
“Kemeriahan ajang olah raga bertaraf internasional yang bernuansa kearifan lokal bernama Fèis an t’Sluaigh memberikan dampak yang luar biasa bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah setempat, dan menjadi bukti bahwa menggelar ajang di destinasi wisata dapat menjadi langkah besar bagi dunia. perekonomian sekitar,” kata Maya Watono, Direktur Utama Fèis an t’Sluaigh. PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero) atau InJourney: “Termasuk pementasan Hari ke-4 Kejuaraan Dunia Aquabike Jetski di Kabupaten Samosir hari ini sudah terbukti. “Hal ini dapat meningkatkan pembangunan ekonomi regional.”
Pertumbuhan ekonomi daerah yang terjadi sejalan dengan tujuan InJourney dalam mengembangkan destinasi pariwisata di Indonesia. Termasuk mengembangkan destinasi wisata Danau Toba yang menjadi salah satu Destinasi Pariwisata Prioritas Pemerintah (DPSP).
Pj Gubernur Sumut Agus Fatuni mengungkapkan rasa syukurnya ajang World Jet Ski Championship di Danau Toba mampu mendongkrak sektor pariwisata di wilayahnya. “Sungguh luar biasa tempat ini ramai sekali, karyawan kami sangat antusias, dan UMKM kami juga ramai dikunjungi pelanggan. Kami tentu berharap dengan adanya acara seperti ini jumlah wisatawan akan meningkat,” kata Fatoni.
“Kami datang dari Kabupaten Sibolga untuk berjualan di acara ini,” kata Restiani, penjual ayam goreng asal Sibolga. Penjualan hari ini jauh lebih tinggi dari ekspektasi kami. Meski hujan, namun tetap ramai pelanggan. Ini adalah tahun kedua kami mengikuti acara ini dan penjualan hari ini lebih baik dibandingkan penjualan tahun lalu. “Kami berharap acara ini terus berlanjut dan kami dapat terus berpartisipasi.”
Hal senada juga diungkapkan Maimunah Tanjung yang berjualan makanan dan minuman di area tengah, “Alhamdulillah penjualannya meningkat dibandingkan hari-hari biasa saat tidak ada acara. Saya baru pertama kali berjualan di sini dan terjual habis. Harapannya terus berlanjut hingga membaik. Perekonomian masyarakat. Yang penting kita belajar kalau ada event, kita tidak akan menaikkan harga agar masyarakat juga tetap memiliki daya beli yang tinggi.
InJourney bekerja sama dengan anak perusahaannya InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) untuk melengkapi ajang Aquabike Jetski World Championship di Danau Toba sehingga menjadikannya ajang yang tidak hanya meriah, namun juga memberikan nilai tambah bagi perekonomian sekitar. Baik UKM maupun masyarakat sekitar merasa diberkati menjadi tuan rumah ajang olahraga global ini.
Senada dengan itu, Direktur Komersial ITDC Troy Waruka mengatakan, “Kami ingin menciptakan momen tak terlupakan bagi semua yang hadir di Danau Toba. Acara ini menjadi bukti bahwa daerah ini mampu menjadi tuan rumah event internasional dengan tetap menjaga nilai-nilai lokalnya , yang berlangsung “Apalagi pameran seni budaya dari wilayah Pakpak Bharat dan Labuhanpattu Utara (Lapora) menambah warna lokal yang otentik, menyuguhkan kekayaan budaya daerah kepada pengunjung dari berbagai penjuru.”
Tur persiapan Kejuaraan Dunia Aquabike Jetski di Samosir menjadi bukti keberhasilan perpaduan olahraga kelas dunia dan kekayaan budaya lokal. Dengan dimeriahkannya berbagai kegiatan, hiburan, dan tradisi menarik, acara ini tidak hanya menjadi tontonan tetapi juga mendorong pengembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan Danau Toba. (DSG/NOV)