disinfecting2u.com – Utas Adi Hidayat (UAH) menjelaskan, jika bersedekah kepada orang tersebut akan memberikan efek keberuntungan yang luar biasa.
Namun yang penting diingat adalah Anda harus memiliki hati yang benar terlebih dahulu saat berdonasi.
Jika harinya tepat karena Allah SWT, insya Allah keutamaan ini diberikan.
Nah, sebelum menjelaskan kepada siapa sedekah akan disalurkan, Ustas Adi Hidayat menjelaskan manfaat sedekah dan kepada siapa harus disumbangkan.
Menurut Ustas Adi Hidayat (UAH), Islam mengajarkan bahwa sedekah hendaknya diberikan dengan sebaik-baiknya.
Setiap muslim harus terlebih dahulu memahami arti sedekah.
Sedekah berasal dari kata “shidkh” yang berarti kebenaran.
Sedekah merupakan amalan paling ampuh yang dapat mencerminkan keimanan seseorang kepada Allah melalui pemberian yang ikhlas dan sepenuh hati, baik yang bersifat materi maupun yang tidak berwujud.
Siapapun boleh bersedekah. Namun jika diberikan kepada orang-orang tersebut dengan niat yang ikhlas, kata Utas Adi Hidayat, maka Allah SWT akan segera memberikan rezeki yang berlimpah.
Bahkan jika Anda memberi sedekah kepada orang-orang ini, doa Anda akan terkabul.
Maka sebaiknya jangan menyia-nyiakan amal terbaik tersebut demi mendapat keutamaan rezeki.
Jadi siapa yang memberikan amal terbaik?
Ustas Adi Hidayat menjelaskan, salah satu orang yang bisa beramal adalah dengan bersedekah.
“Jika menemukan lima orang ini, peluang untuk berdonasi atau memberikan informasi sangat besar,” jelas UAH.
Kepada siapakah orang yang paling baik untuk diberi sedekah? Perkataan Ustas Adi Hidayat disebutkan dalam surat Al Baqarah ayat 215.
“Siapa saja mereka? Itu ada di surat kedua Al-Qur’an ayat 215,” jelas UAH.
Namun Ustas Adi Hidayat mengingatkan aturan pertama yang harus diingat setiap umat Islam, yaitu soal bersedekah.
“Kalau mau berinvestasi harus yang terbaik, itu aturan pertama,” kata UAH.
“Jangan berikan Infaq kepada orang yang tidak disukai, tidak suka dilihat atau diberikan kepada orang,” lanjutnya.
Orang tua termasuk di antara lima donor teratas.
“Siapakah kelima orang ini? Yang pertama adalah orang tuanya,” kata UAH.
Menurut Ustas Adi Hidayat, memberi kepada orang tua mempunyai manfaat yang luar biasa.
“Ketika kamu mengirimkan, aku katakan demi Allah dalam hadits Al-Bukhari, pahalamu tidak hanya akan dilipatgandakan lebih dari 700 kali lipat, tetapi pada saat itulah keberkahan Allah akan turun atasmu,” kata UAH.
Maka jangan pernah sungkan untuk bersedekah kepada orang tuamu, karena begitu kamu melakukannya, rezekimu akan mengalir deras dan Tuhan akan segera mengabulkan setiap doamu.
“Jika rahmat Tuhan telah datang, setidaknya semua doa yang dimohonkan akan terkabul,” kata U.A.H.
Oleh karena itu, Ustas Adi Hidayat berpesan untuk tidak pelit terhadap orang tua.
“Berilah sedekah yang terbaik. “Kalau orang tuanya, tidak perlu dipikirkan,” perintah UAH.
Dan siapakah empat orang lainnya yang paling penting untuk diberi sedekah?
Di bawah ini Anda akan menemukan isi ayat 215 Surat Al Baqarah yang disampaikan oleh Ustas Adi Hidayat.
Dan Dan kehendak Tuhan
Artinya: Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) berapa yang harus mereka belanjakan. Katakanlah: Apapun harta yang kamu sedekahkan, hendaknya untuk orang tua, sanak saudara, anak yatim, orang fakir, dan musafir (yang membutuhkan pertolongan). Apapun kebaikan yang kamu lakukan, Allah Maha Mengetahui. (QS. Al-Baqarah : 215).
Menurut tafsir Kementerian Agama ayat ini yang dikutip dari Al-Qur’an, segala sesuatu yang disedekahkan harus diberikan terlebih dahulu kepada orang tua, yaitu kepada ibu dan ayah, karena keduanya adalah orang yang paling banyak berjasa. kepada anak-anak mereka.
Mereka dididik sejak dalam kandungan oleh orang tuanya yang sangat memperhatikan pertumbuhannya saat masih kecil.
Setelah itu sedekah diberikan kepada sanak saudara seperti anak, saudara dan sanak saudara yang membutuhkan pertolongan.
Merekalah yang membutuhkan pertolongan, karena jika dibiarkan saja, mereka takut untuk bertanya kepada orang lain, yang kemudian akan mempermalukan keluarga.
Kemudian bersedekah kepada anak yatim yang belum berusaha menghidupi dirinya sendiri.
Yang terakhir, bersedekahlah kepada orang-orang miskin dan orang-orang yang melakukan perjalanan untuk memenuhi kebutuhannya, dan meringankan bebannya, karena meskipun mereka tidak mempunyai hubungan keluarga, mereka adalah anggota keluarga besar Islam dan patut ditolong ketika mereka menderita.
Tuhan memberkati