NEWS Mulai Sekarang Tinggalkan Hobi Pelihara Burung di Rumah Meski Suaranya Bikin Gemas, Ustaz Khalid Basalamah: Tidak Usah

disinfecting2u.com – Profesor Khaled Bsalami menyebutkan memelihara burung di rumah. Menanggapi pertanyaan mengapa hewan ini dipilih untuk dipelihara di dalam sangkar, ia menegaskan bahwa burung mempunyai sayap dari Tuhan Yang Maha Esa. Menurut dia, ada bagian tubuh lain yang dimanfaatkan sesuai fungsinya.

“Mengapa kamu memegang burung ini? Burung diberi sayap? Untuk terbang, terbanglah, tidak perlu dipegang,” saluran YouTube resmi Khalid Baslameh mengutip pernyataan disinfecting2u.com, Rabu (Rabu). 16). /10/2024).

Dia tahu bahwa burung dapat membawa kegembiraan bagi pemiliknya di rumah mereka. Terutama suara bagus yang menyertai secangkir kopi di pagi hari.

Ternyata burung adalah hewan yang baik hati dan sering mempercayai Sang Pencipta. Burung mempunyai ciri-ciri tetap takut akan Tuhan. Hal ini mengingatkan kita bahwa kekuatan hewan ini tidak bisa dibandingkan dengannya.

Salah satu hadis sejarah menggambarkan hati burung. Bagi orang yang takut, itu adalah hati sapi.

Nabi Muhammad SAW, semoga Allah memberkati dia dan memberinya kedamaian, orang-orang yang mengikuti kelembutan hati burung, akan yakin surga, sebagaimana Abu Huraira radhiyallahu ‘anhu, meriwayatkan dalam haditsnya:

Yadkhul Al-Jannah Aqwaam, efeknya seperti efek al-Tayr.

Artinya: “Akan masuk surga orang-orang yang hatinya seperti hati burung.” (HR Islam. No. 2840)

Selain itu, Profesor Khalid Baslame menunjukkan bahwa burung-burung baru yang populer sering kali dipelihara di dalam sangkar. Tujuannya adalah untuk mencegah burung melarikan diri karena hewan ini memiliki sayap untuk terbang.

Ia juga menegaskan, burung tidak membutuhkan biaya perawatan yang terlalu tinggi. Oleh karena itu, hewan tersebut dapat dipelihara dan dimasukkan ke dalam kandang.

Dia menambahkan: Burung tidak membutuhkan banyak kerja sama. Penjaga bisa bersantai sambil istirahat di rumah. Padahal setiap pagi biasanya mengeluarkan suara yang menyenangkan.

Profesor Khalid Baslame juga mengacu pada penafsiran hadis dan saran-saran Al-Qur’an. Bermanfaat bagi masyarakat yang berminat memelihara burung.

Namun Dewan Penasehat Syariah Pondok Pesantren Rahmatan Lil Alamin di Kabupaten Suluk, Sumatera Barat, lebih menekankan pada peternakan sebagai sarana perawatan rutin. Meskipun dia ingin menyimpannya di rumah.

 

Beliau menjelaskan: Dalam Islam diperbolehkan memelihara hewan ternak, bahkan dianjurkan.

Ia berpendapat bahwa ada baiknya jika hartanya digunakan untuk membeli ternak. Menurutnya, aset yang diperuntukkan bagi perawatan hewan sangat bermanfaat.

Khatib kelahiran Makassar ini memiliki informasi peternakan yang sangat bermanfaat, antara lain ayam, kambing, sapi, unta, domba, dll.

Tuan Khalid memilih kambing sebagai pilihan yang baik. Bermanfaat untuk dimakan dan diberikan kepada fakir miskin serta dijadikan hewan batu akik.

Klarifikasinya: Hiburan ini harusnya diubah, kalau boleh dipelihara, itu hewan ternak, boleh dalam Islam dan itu bisnis syariah.

Anda tahu bahwa sangat sulit untuk merekomendasikan berhenti dari hobi ini. Namun, jika burung tersebut masih dipelihara di dalam rumah, mereka akan menyiksa dirinya sendiri.

Oleh karena itu, dia pun menyarankan agar aset tersebut bisa dimanfaatkan untuk kepentingan lain. Misalnya harta berupa uang dan lain-lain bisa bermanfaat bila diberikan kepada anak yatim agar mendapat penghasilan yang banyak.

“Lebih baik mengasuh anak yatim, anak yatim berpenghasilan banyak,” ujarnya.

Demi Tuhan, saya kenal Bishwab.

(harapan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top