disinfecting2u.com – Ustaz Adi Hidayat menjelaskan cara berdzikir setelah shalat sunnah menggunakan doa Nabi Yunus AS.
Terkait pertanyaan Nabi Yunus AS, Ustaj Adi Hidayat mengatakan bahwa penyebutan zikir ada di beberapa shalat Sunnah, sehingga Allah SWT secara langsung mengatakan bahwa doa Nabi Yunus AS ada di ayat dua suci Al-Qur’an. , dapat dilakukan sebagai Dzikir setelah shalat Sunnah.
Doa ini tertulis pada ayat 87 hingga 88 sabda Nabi Yunus dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya, lapor UAH dari saluran YouTube resmi Adi Hidayat, Senin (18/11/2024).
Pembacaan doa ini sebagai pengingat akan kisah Nabi Yunus AS yang ditelan ikan paus. Ia menghabiskan 40 hari di dalam rahim mamalia ini.
Kisah Nabi Yunus AS ditelan dalam perut ikan paus, bermula saat ia mencari perlindungan, terdapat dalam Surat Yas Safat ayat 139-148.
Nabi Yunus AS murka terhadap umatnya yang menolak tauhid kepada Allah SWT.
Saat itu Nabi Yunus AS menaiki kapal sambil duduk di tengah laut.
Kapal tiba-tiba mengalami masalah yang sangat serius. Para pelaut memilih karena mereka harus membunuh seseorang dan membuangnya ke laut.
Suatu kecelakaan menimpa Nabi Yunus AS yang terpilih, dan beliau tidak terlempar ke laut pada ketinggian ombak.
Nabi Yunus AS bergerak hingga seekor ikan paus datang dan menelannya.
Selama 40 hari, Nabi Yunus AS membacakan Surat Al Anbiya 87 hingga 88 sebagai Dzikir setiap hari.
لا لَّهَ الِلَّآ انْتَ ُبْحٰنَكَ ِِّيْ كُنْتُ مِنَ إلِمِيْينَ, lalu kembalikan sepatah kata kepadanya, dan kami akan menyelamatkannya dari kegelapan. المُثمِنِينَ
Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang yang fasik. Kami kabulkan (doanya) dan selamatkan dia dari kegelapan. Demikianlah kami selamatkan orang-orang beriman.” (QS. Al Anbiya, 21:87-88)
Bacaan sholawat Nabi Yunus AS, kata UAH, akan menjadi penyemangat bagi orang-orang mukmin ketika menuntaskan salat Sunnah.
“Ada ayat-ayat yang menyemangati kita dan digunakan dalam segala kehidupan, termasuk ketika kita ingin berinteraksi dengan Al-Qur’an,” jelasnya.
Selaku direktur Quantum Akhyar Institute, UAH mengatakan bahwa dzikir yang berasal dari pembacaan doa ini sangat bermanfaat bagi mereka yang belum pernah terpapar Al-Qur’an.
“Doa ini kalau kita mau melakukan dan berinteraksi dengan baik. Misalnya kita ingin berusaha menghafal Al-Qur’an, kita ingin berusaha mengucapkan Al-Qur’an dengan baik,” jelasnya.
UAH menganjurkan agar dzikir ini dilakukan setelah shalat Tahjud pada sepertiga malam.
“Bangun malam, ayo tahajud, setelah itu istighfar kita salat ini. Bukan sekedar mengucapkan, kita perlu tahu maknanya,” jelasnya.
Orang yang sedang istirahat diminta untuk bangun karena saat Tahjud ada dorongan untuk melantunkan segala doa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Insya Allah seluruh hidup kita dibangun dari Sabda ini, dari Sabda inilah kita diminta untuk beribadah, ujarnya.
Menurut UAH, pelaksanaan salat Nabi Yunus usai salat Tahjud sangat tepat bagi orang yang mempunyai permasalahan yang belum terselesaikan.
“Misalnya berusaha sukses dalam pekerjaan atau mengatasi rintangan hidup, itu saja,” imbuhnya.
Dikatakan setelah shalat Tahjud disimpan sebagai harta untuk kehidupan setelah kematian.
Beliau bersabda, “Jika seseorang dapat mengucapkan Lailahailallah di saat meninggal dunia atau di akhir hayatnya, niscaya Nabi Muhammad sallallahu alaihi wa sallam akan masuk surga.”
“Ya Allah, innikuntu Minaj-Zalimin, aku mohon maafkan aku, selama ini aku salah, aku bilang aku hanya Tuhan, tapi terkadang aku mudah di dunia, aku mengikuti agama dunia. , aku salah,” katanya.
(biru)
