disinfecting2u.com – Megawati Hangestry memang menjadi salah satu atlet terpopuler Korea Selatan berkat penampilan impresifnya bersama Red Sparks musim lalu.
Musim lalu, Megawati Hangestry mampu mencetak 781 poin untuk Red Sparks di Kejuaraan Bola Voli Korea.
Hasilnya dibagi antara 736 poin yang dicetak di musim reguler dan 45 poin yang dicetak di babak playoff musim lalu di Liga Bola Voli Korea.
Alhasil, Red Sparks memilih Megawati Hangestry di draft kuartal Asia musim ini.
Alhasil, Mega memperpanjang kontraknya dengan Red Sparks selama satu musim.
Mega sendiri bergabung dengan rekan-rekan Koreanya saat Red Sparks sedang mengikuti turnamen pramusim di Taiwan pada akhir September lalu.
Hanya Mega yang bermain penuh saat Red Sparks mengikuti KOVO Cup beberapa waktu lalu.
Kemarin di KOVO Cup 2024, Mega sukses membawa Red Sparks mencapai babak final.
Namun sayang, Red Sparks harus kalah dari juara Liga Voli Korea musim lalu, Hyundai Hillstate, di final KOVO Cup.
Red Sparks harus merelakan keunggulan 1-3 (25-23, 15-25, 25-14, 25-18) melawan Hyundai Hillstate.
Namun di balik kekalahan Red Sparks, ada momen menarik usai pertandingan ketika pemain Hyundai Hillstate nyaris menyalip Megawati Hungestry.
Kedekatan Megawati Hangestry dengan pemain Hyundai usai laga justru memunculkan banyak spekulasi.
Menurut banyak penggemar bola voli setempat, para pemain Hyundai berusaha mendekati Megawati Hangestri.
Pasalnya, Mega saat ini sedang menjalani musim keduanya bersama Red Sparks dan menurut aturan KOVO setiap klub hanya boleh merekrut pemain asing yang sama selama dua musim.
Sehingga, kedekatan pemain Mega dan Hyundai memunculkan spekulasi mengenai masa depan Megatron usai pertandingan.
Pemain seperti Lee Da Hyun, Moma dan Vipavi Srithong berinteraksi dengan Megwati Hangestry setelah pertandingan.
Sikap para pemain Hyundai terhadap Mega sangat menunjukkan bahwa mereka sangat menyukai kepribadian Megawati Hangestry.
Kehadiran Megawati Hangestri selalu menjadi pembeda di setiap asosiasi yang digelutinya, bahkan musim lalu banyak klub lain yang ingin mendapatkan jasa pemain voli Jember tersebut.
Oleh karena itu, tak heran jika aksi para pemain Hyundai menjadi salah satu cara mendekatkan diri pada Megawati Hangestry.
Mereka teringat pemain asing Asia mereka, Vipavi Srithong, juga menghabiskan musim keduanya di Liga Bola Voli Korea.
(menurut)
