Realisasikan Swasembada Pangan, Menko Zulkifli Serukan Kolaborasi Lintas Kementerian

Jakarta, disinfecting2u.com – Menteri Koordinator Pangan (Menko) Zulkifli Hassan angkat bicara soal program swasembada pangan yang ditargetkan mencapai tahun 2028.

Zulhas -sapaan akrabnya- mengatakan, kerja sama antar kementerian dan organisasi sangat diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. “Sebuah tim harus bekerja dengan baik untuk mencapai swasembada pangan pada tahun 2028,” kata Zulkifli dalam konferensi pers di Jakarta. Seperti dilansir laman ANTARA.

Seperti diketahui, Kementerian Koordinator Bidang Pangan sendiri mengendalikan berbagai kementerian/lembaga.

Kementerian/lembaga yang berada di bawah Kementerian Pangan antara lain Kementerian Pertanian, Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kehutanan, Badan Pangan Nasional, Kementerian Perlindungan Lingkungan Hidup/Pengendalian Lingkungan Hidup, dan Badan Pangan Nasional.

Oleh karena itu, untuk mewujudkan tujuan program swasembada pangan pada tahun 2028, Zulkifli Hassan mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait.

Hal ini dilakukan agar Anda dapat segera menghadirkan solusi dengan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan.

Memang kita harus satu kesatuan, satu tim, tujuannya bisa swasembada pangan pada tahun 2028,” kata Zulkifli Hassan lagi.

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto meminta seluruh kementerian terkait mendukung Kementerian Pertanian sebagai sektor unggulan dalam mencapai tujuan swasembada pangan dalam tiga hingga empat tahun ke depan.

“Seluruh kementerian diminta mendukung Kementerian Pertanian sebagai lead sector dalam mencapai swasembada pangan dalam tiga hingga empat tahun ke depan,” kata Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetio Hadi.

Menurut Prasetio, swasembada pangan merupakan program prioritas yang menjadi perhatian utama Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Presiden, Prasetio mengatakan swasembada pangan diperlukan, karena Indonesia adalah negara agraris, dan tidak bisa bergantung pada negara lain untuk memenuhi kebutuhan pangannya.

“Kita negara agraris, tanah kita subur. Kita tidak boleh bergantung pada negara lain untuk kebutuhan pangan kita,” kata Presto merujuk pada Presiden Prabowo. (semut/aes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top