Merasa ‘di Atas Angin’ Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Jakarta, disinfecting2u.com – Jelang laga Piala Dunia 2024 bersama tim Indonesia, banyak pemain tim Jepang yang tiba di Jakarta. Laga tim Indonesia kontra Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, 15 November. 2024, malam.

Kedua negara memiliki pusat pelatihan.

Di hari pertandingan, jelas pertandingan akan berlangsung seru karena dipenuhi suporter.

PSSI memastikan penjualan tiket pendukung tuan rumah sudah terjual habis.

Ada 60 ribu tiket terjual yang merupakan kuota penjualan tiket maksimal.

 

Jumlah ini tidak termasuk pendukung VIP, sponsor, dan orang-orang istimewa lainnya.

Pasukan Shin Tae-yong akan didukung suporter Garuda pada laga kali ini.

Tim Samurai Biru pun dikabarkan mewaspadai kondisi tersebut.

Dari media Jepang, Sanspo, salah satu sesepuh kelompok Jepang merespons dengan cermat.

 

Dialah Yuto Nagatomo, bek timnas Jepang yang pernah membela klub besar Italia, Inter Milan.

Dia saat ini bermain di liga domestik Jepang bersama FC Tokyo.

Ia memiliki hubungan baik dengan Presiden PSSI Erick Thohir yang saat itu menjabat sebagai Presiden Inter Milan.

“Tiket pertandingan sudah terjual dan diperkirakan akan dihadiri oleh 70.000 penggemar,” kata Yuto Nagatomo.

Merasakan tangan kanannya, dia melanjutkan pikirannya.

“Saya pribadi mengapresiasi dukungan para suporter tandang, dan itu membuat saya terus maju. Saya tidak peduli apakah itu 70.000 orang atau 100.000 orang, saya hanya ingin mereka datang,” ujarnya.

“Semakin banyak perhatian yang diterima seorang veteran, semakin ia mengatakan kebenarannya,” tambahnya.

 

Selain bertanya seputar pendukung aksi, ia juga menjawab beberapa kamera berita yang meliput delegasi Jepang selama berada di Jakarta.

Tanpa rasa khawatir atau sedih, ia mengaku sorotan media pun membuatnya bak artis internasional.

Ini dibandingkan dengan ketenaran Hollywood saat itu.

“Banyak media lokal yang menunggu di sana. Ada sekitar 10 kamera. Saya merasa seperti bintang Hollywood,” ujarnya.

Sebagai informasi, tim Indonesia dan Jepang berada satu grup pada kualifikasi Piala Dunia 2026 wilayah Asia.

Saat ini Jepang berada di puncak klasemen dengan 10 poin yang diperoleh dari 3 kemenangan dan 1 hasil imbang. Jepang tidak pernah termasuk dalam kategori ini.

Sedangkan tim Indonesia berada di peringkat kelima dengan perolehan 3 poin dari tiga laga dan satu kali kalah. Tim Indonesia sejauh ini belum berhasil. 

Tim Indonesia harus bisa mencuri poin dari Jepang jika ingin memperbesar peluang lolos ke Piala Dunia. (vsf)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top