Karawang, disinfecting2u.com – Ratusan ibu-ibu terlihat berlarian dengan panik menghancurkan barang-barang di warung yang diduga sarang prostitusi di Karawang, Jawa Barat.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (11 Oktober 2024). Ratusan ibu-ibu berkumpul dan langsung merusak toko yang diduga tempat prostitusi di Karawang.
Menurut warga, banyak pria yang kerap keluar masuk toko dengan curiga.
Seorang warga Mulyati mengatakan, ibu-ibu tersebut ingin tokonya ditutup.
Sebab, mereka merasa risih dengan keberadaan warung yang juga menjadi tempat melakukan perbuatan asusila.
Kasihan istrinya, doakan saja ditutup, kata Mulyati saat ditemui wartawan, dikutip YouTube tvOnenewscom, Sabtu (12/10/2024).
Ia mengatakan, selama toko buka, banyak pria yang masuk dan keluar tempat tersebut diduga melakukan perbuatan cabul.
“Kalau tidak ada (warung), suami saya yang nakal tidak akan datang ke sini lagi,” imbuhnya.
Mulyati mengaku bersimpati dengan perempuan yang suaminya nakal dan justru ‘ngemil’ saat itu juga.
“Aku hanya kasihan padamu dan istrimu. Itu saja,” katanya.
Berbagai barang dari toko diambil dan dibuang ke saluran irigasi. Ada juga benda yang dibakar ibu-ibu yang marah.
Sementara itu, Kepala PPUD Satpol PP Karawang Adi Firmansyah mengatakan, pihaknya menindaklanjuti laporan warga mengenai dugaan warung asusila tersebut.
“Bahwa ada aspirasi masyarakat untuk menghentikan dan merobohkannya karena ada bangunan yang digunakan untuk kegiatan maksiat. Prostitusi pun seperti itu,” imbuh Adi.
Para ibu tersebut juga bersumpah akan kembali jika tempat yang diduga prostitusi itu tidak ditutup. (Wow)