disinfecting2u.com – Memang kematian adalah rahasia Tuhan. Tidak ada yang tahu kapan dia akan mati. Namun menurut Ustaz Maulana, ada tanda-tanda kematian sebelum seseorang meninggal.
Seperti halnya menjelang turunnya hujan, pasti ada tanda-tanda yang terlihat seperti suara guntur dan datangnya awan.
Begitu pula ketika seseorang meninggal, tanda-tandanya sudah bisa dilihat sebelum orang tersebut meninggal. Apa saja tanda-tanda seseorang sedang menghadapi kematiannya?
Ustaz Maulana, pembicara yang terkenal dengan ungkapan “Jamaah oh jamaah” mengatakan, tanda-tanda kematian seseorang merupakan wujud rasa cinta yang Allah SWT tunjukkan kepada hamba-Nya.
Ustaz Maulana berkata: “Allah sangat mencintai hamba-Nya dan itu harus diterima, ingatlah bahwa cinta Allah lebih besar dari murka-Nya, dan sebagian dari cinta Allah kepada hamba-Nya adalah dengan memberi tanda kematian.” kata Ustaz Maulana. Pejabat YouTube TRANS TV saat membawakan pidatonya dalam program Islami di televisi.
Dalam bacaan Ustaz Maulana dijelaskan, tanda-tanda kematian sudah terlihat 6 bulan sebelum nyawanya diambil. Gejalanya juga bisa terlihat pada bagian tubuh lain yang mengalami perubahan.
“Enam bulan sebelum meninggal, wajahnya sudah ada bekasnya, hidungnya agak bengkok, tiba-tiba telinganya bengkok ke dalam, itu bekasnya,” ujarnya.
“Jadi kalau kita lihat pasien yang telinganya diputar ke dalam, oh tidak panjang, hidungnya agak bengkok, tidak panjang,” kata ustaz.
Kemudian Ustaz Maulana mengatakan, kulit tubuh yang tidak mengeluarkan suara saat disentuh juga merupakan salah satu tanda kematian seseorang. Misalnya, dia meminta Sony Septian, penyelenggara konferensi Islam, untuk memijat kulitnya dengan tangannya.
Saat Sony melakukannya, gurunya berkata, “Masih mengeluarkan suara (bila dioleskan ke kulit), aman.
Ustaz Maulana pun berpesan agar warga rumahnya berusaha angkat lidah hingga ke langit-langit mulut. Kalau ada kesenangan dalam melakukannya, masih aman. Kecuali jika terjadi sebaliknya, maka itu menjadi salah satu tanda kematian.
Selain itu keringat atau air mata yang keluar dari tubuh seseorang juga merupakan tanda kematian. Lalu ketika dicicipi dengan lidah, masih terasa asin.
“Keringat, air mata kalau dipegang (terasa) masih berasa karena mengandung garam, kalau masih tahan lama sehat, kalau tidak, tidak lama. Atau panahnya masih asin, sehat,” ujarnya.
Selama 40 hari menjelang kematian, seseorang juga merasakan denyut pusar ketika waktu Ashar tiba.
“Empat puluh hari (sebelum meninggal) saat waktu ashar, tiba-tiba ada stroke di pusar atau sekitar pusar, tidak lama kemudian (meninggal) katanya (nama)