400 Jemaah ElHaramain Wisata Antusias Ikuti Manasik dan Pembekalan Umrah, Ada juga Fasilitas Suntik Vaksin Meningitis

disinfecting2u.com, Jakarta – Minggu (13/10/2024) Lebih dari 400 jemaah El Haramein Wisata antusias mengikuti ibadah umrah dan mempersiapkan perlengkapan untuk berangkat pada November 2024. 

Upacara berlangsung di Hotel Santika Premiere bintang 4 di Kota Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat. Promonya dimulai pukul 8.30 WIB.

Kedatangan jamaah disambut dengan pembagian perbekalan umrah unik dari Wisat Al Haramain, mulai dari dua buah koper, tas ransel, pakaian ihram, batik, kepompong, sajadah travel, dan pemandu umrah.

 

Jamaah kemudian memasuki aula yang asri dan asri untuk mendengarkan risalah ustaz kawakan jebolan Timur Tengah itu.

Damas Aditya Putra dan istrinya Ayu, jemaah asal Sibubur, merasakan keramahan staf Elharamain Wisat dan ustaz yang membantu menjawab pertanyaan masyarakat. 

“Saya hanya menjawab pertanyaan secara acak dan juga menerima penghargaan. “Jadi alhamdulillah kesempurnaan, perlengkapan dan lain-lainnya memuaskan,” ujarnya. 

Damas yang akan berangkat umroh bersama Cappadocia Türkiye pada 13 November ini pun mengaku senang karena tersedia alat suntik untuk pengobatan meningitis. “Dari sudut pandang kami, pendaftaran vaksinasi meningitis juga telah disederhanakan. Alhamdulillah semuanya sudah berakhir di sini. “Kalau bahasa gaulnya, Elharamain Wisata itu orang yang luar biasa,” kata Damas.

 

Sementara itu, Ustaz Syukron Fajar yang menjadi salah satu pembicara pada kebaktian ini menjelaskan apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan jamaah saat umrah.

“Pada saat ibadah, kami memberikan materi terkait rukun umroh. Tata cara ritual umroh. Larangan, sekaligus pedoman mengenai peralatan apa saja yang disediakan El Haramain Wisata, ujarnya.  

Ustaz Syukron Fajar berpesan kepada seluruh jamaah yang akan berangkat untuk menjaga kesehatan agar menentukan niatnya karena akan menjadi tamu undangan Allah subhanahu wa taala. 

“Tentunya yang terakhir kita minta adalah berharap bisa pulang kampung untuk menunaikan umrah yang maqbullah (diterima oleh Allah),” tutupnya.

(amr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top