Jakarta, Tevonu.com – Badan Makanan Nasional (Bapapanas) Arif mengatakan partainya memperkuat gerakan makanan murah (GPM) di seluruh wilayah.
Ini untuk mempertahankan harga dan ketersediaan makanan untuk Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (akting).
“Untuk Natal dan Tahun Baru, kami mengintensifkan GPM di berbagai tempat,” kata Antara pada hari Sabtu (23.11.2024).
GPM dilakukan dengan pemerintah daerah dan negara -negara pangan dan pemegang saham lainnya.
Menurutnya, implementasi GPM sangat besar dalam poin strategis.
Permintaan harga telah meningkat karena permintaan meningkat untuk apa yang dipahaminya di wilayah tersebut.
“Mayoritas populasi, termasuk Papua, Nusa Tengara timur, Sulawesi utara dan Sumatra utara, memiliki Natal dan Tahun Baru.”
Untuk mendukung pergerakan harga harian, untuk mendukung ARIF, Bapanas Paneharga memiliki pemantauan harga melalui Badanpangan.gid.
Halaman ini dapat digunakan untuk memantau harga makanan.
Halaman menyatakan bahwa halaman mengumpulkan harga dari semua area secara real time untuk melihat area di mana itu lebih stabil.
Berdasarkan pemantauan harga, ia mengakui bahwa pergerakan biasanya stabil, tetapi beberapa area memiliki kenaikan harga daripada harga referensi.
“Dengan demikian, gangguan pada stabilisasi makanan diperburuk, terutama di banyak daerah karena meningkatnya permintaan, melalui Natal dan Tahun Baru,” kata Arif.
